TALIABU– Dinas Pengendalian Penduduk dan  Keluarga Berencana (PP-KB) Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara dalam rangka peringati World Contraception Day (Hari Kontrasepsi Sedunia) lakukan pemasangan kontrasepsi gratis.

Pelaksanakan pemasangan kontrasepsi gratis dinas PP-KB ini berkaloborasi dengan dinas Kesehatan setemptat, yang dipusatkan pada  setiap puskemas yang ada di delapan (8) kecamatan.

Kepala dinas PP-KB Talibau.  Abdul Nur Kadir Ali mengatakan seluruh petugas PP-KB di delapan kecamatan dikerahkan untuk lakukan pelayanan pemasangan kontrasepsi gratis kepada warga.

Tidak hanya pemasangan kontrasepsi gratis, petugas juga melakukan sosialisi pentingnya menggunakan alat kontrasepsi, menjaga jarak kehamilan, mengatur waktu kehamilan dan mengatur usia pernikahan.

“Gerakan pemasangan alat kontrasesi gratis yang kami lakukan ini adalah bagian dari memperingati World Contraception Day, seperti yang kami lakukan ditingkat Kabupaten ini dipusatkan di puskesmas Bobong. Ada sejumlah ibu rumah tangga yang kami dampingi untuk melakukan pemasangan KB Implan,” Kata Abdul Kadir Nur  Ali, senin (2/10/2023).

Abdul Kadir Nur Ali menambahkna, menanamkan pengetahuan tentang pentingnya perencanaan keluarga adalah hal  yang harus dipersiapkan setelah menikah. Dengan perencanaan keluarga yang matang, pasangan bisa mengembangkan diri dan karier.

“Jadi untuk merencanakan kehamilan termasuk memilih kontrasepsi juga dipercaya dapat meningkatkan kesehatan mental dan kebahagiaan bagi perempuan. Di sisi lain, kasih sayang dan kebutuhan finansial untuk anak bisa dimaksimalkan, perempuan itu juga butuh meningkatkan karir jadi dengan menjaga jarak kehamilan, sudah tentun berdampak pada kesuksesan karir perempuan,” Jelas Kadir Nur Ali.

Tidak hanya itu, peringatan hari kontrasepsi sedunia yang berlangsung dari tanggal 26 Septeember sampai dengan 4 October 2023 di Inodnesia pada tahun 2023 bertemakan “Kolaborasi Pelayanan KB Nusantara dalam Percepatan Penurunan Stunting”,

Dengan  menerapkan program KB, Kata Abdul Kadir, Keluarga dapat berfokus pada pelayanan perhatian dan pengasuhan dalam kurung waktu yang pas atau Pengasuhan anak pada periode 1000 PHK, dari situ sebagian dari  indicator anak terdampak stunting bakal bisa dicegah.

***