TALIABUCurah hujan tinggi berlangsung sekira 12 jam yang mengguyur Kabupaten Pulau Taliabu khususnya Kota Bobong dan sekitarnya, membuat sungai yang berlokasi di Dusun Fangahu, Desa Bobong kembali Meluap.

Luapan sungai itu tentu mengundang reaksi panik bagi masyarakat yang bermukim di area bantaran sungai Fangahu.

Amatan seputartaliabu.com, tampak beberapa halaman rumah milik masyarakat sudah dibanjiri air dari luapan sungai.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Ka. BPBD) Pulau Taliabu, Jasman La Sao ketika dihubungi mengatakan pihaknya sedang melakukan pemantauan lingkungan kondisi luapan sungai.

“Teman-teman sedang menuju ke lokasi untuk memberikan peringatan dini,” ungkap Jasman.

Atas situasi tersebut kata Jasman, Pemda Taliabu melalui BPBD telah mengeluarkan peringatan dini secara resmi.

“Sudah ada peringatan dini nya tentang potensi ancaman bencana banjir dan gerakan tanah longsor,” jelasnya.

Amatan media ini, debit air semakin luas dan meningkat akibat dari curah hujan yang masih terus menerus mengguyur Kota Bobong.

***

Jurnalis : Hermawan Rahman