Jakarta – Ketua ASPROV PSSI Maluku Utara, Edi Langkara dan Ketua Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Pulau Taliabu, Mislan Syarif melakukan kunjungan resmi ke Kantor PSSI Pusat untuk bertemu langsung dengan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi.
Pertemuan ini bertujuan untuk membangun komunikasi antara PSSI Pusat, PSSI Provinsi dan PSSI Taliabu – Sula guna pembahasan strategis terkait masa depan sepak bola di wilayah Maluku Utara terkhusus Taliabu dan Sula.
Dalam pertemuan itu, Ketua PSSI Taliabu memaparkan berbagai kebutuhan dan tantangan dalam pengembangan sepak bola di dua kabupaten tersebut. Mulai dari pembinaan usia dini, peningkatan kualitas kompetisi lokal, hingga penguatan kapasitas pelatih dan wasit.
“Kami datang membawa aspirasi dan kebutuhan pembinaan sepak bola di Taliabu dan Sula. Harapannya, PSSI Pusat dapat memberikan dukungan yang lebih konkret agar pembinaan berjalan lebih terarah,” ujarnya.
Menurut Mislan, Sekjen PSSI mendorong agar sekolah sepak bola (SSB) dan klub-klub lokal di kedua kabupaten tersebut segera membentuk klub resmi yang berbadan hukum melalui notaris dan terdaftar secara sah di PSSI.
Dengan status resmi, klub-klub tersebut nantinya dapat berpartisipasi dalam kompetisi PSSI seperti Liga 3, Liga 2, hingga berbagai turnamen dan piala yang menjadi agenda resmi federasi.
“Kalau sudah resmi terdaftar, klub-klub bisa ikut kejuaraan resmi PSSI dan juga berpeluang mendapatkan bantuan, seperti peralatan latihan dan fasilitas olahraga lainnya,” jelas Mislan.
Lanjutnya, keberadaan klub resmi juga menjadi dasar bagi PSSI dalam memberikan dukungan pengembangan infrastruktur, termasuk perhatian terhadap kondisi stadion dan lapangan sepak bola di daerah.
Mislan menambahkan, bagi klub yang ingin mendaftar secara resmi, dapat mengajukan pendaftaran melalui Askab PSSI di kabupaten masing-masing, untuk kemudian diteruskan ke Asprov PSSI Maluku Utara dan selanjutnya ke PSSI pusat.
“Kami berharap klub-klub di Taliabu dan Sula bisa segera membentuk badan hukum dan mendaftar di PSSI, agar bisa berkembang dan ikut serta dalam program resmi yang ada,” tambahnya.
Dia berharap hasil pertemuan itu dapat segera ditindaklanjuti melalui program nyata yang melibatkan klub-klub lokal dan SSB di dua daerah tersebut. “Kami optimis, dengan komunikasi yang baik bersama PSSI Pusat, sepak bola Taliabu dan Sula bisa berkembang lebih cepat dan lebih terarah,” tutupnya.
