TALIABU– Nasib naas  menimpa seorang pemuda Desa Bobong, Taliabu Barat, Kabuapten Pulau Taliabu, Maluku Utara.

Dirinya ditabrak hingga meninggal dunia oleh seorang pengendara roda dua   yang mabuk,  Desa Bobong, tepatnya di kawasan pasar rakyat Bobong saat korban  berjalan kaki.

Pria yang alami kejadian naas ini adalah Harianto Sangaji (18), yang sering dipanggil Antole. Polisi hingga kini belum memberikan keterangan resmi soal kronoloigis kejadian yang terjadi pada senin dini hari 01.30 waktu setempat.

Siang tadi, almarhum Harianto  telah dikebumikan oleh pihak  keluarga. hal itu dikatakan Sukardi saat dikonfirmasi media ini, “anak kami sudah kami kebumikan ,” kata sukardi dirumahnya, saat didatangi awak media ini.

Mereka mengaku terpukul dengan kepergian anak mereka, Sukardi  dan istri Naria bahkan belum bisa tidur hingga saat ini. Mereka berdua seakan tidak percaya bahwa anak mereka sudah tidak ada.

“saya dan suami  sampai saat ini belum bisa tidur, saya kaya tidak percaya ini berlalu terlalu cepat,” Kata Naria sambil menangis.

Naria berkisah, sebelum dikabarkan alami kecelakaan, Harianto baru saja keluar dari rumah setelah makan bersama dengan seorang  temannya.” Sebelum dengar kabar celaka, anak ini baru saja habis makan sekitar setengah jam di rumah. Setelah itu orang kasi kabar kalau anak ini celaka,”  cerita Naria.

Keluarga korban berharap agar pelaku yang menabrak hingga menghilangkan nyawa anak mereka, dapat diproses sesuai dengan hukum yang berlaku.

Sementara itu pelaku yang menabrak Harianto hingga tewas belum diketahui identitasnya, Kasat lantas Polres Taliabu saat dihubungi media ini belum memberikan keterngan resmi.

Meski begitu pihak Satlantas Polres Taliabu telah melakukan pengambilan data saksi dan pemeriksaan Tempat Kejadian Perkara (TKP) terjadinya laka lantas.

***