TALIABU – Sejumlah pihak yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Peduli Taliabu (AP2T) mempertanyakan kinerja Dinas Komunikasi dan Informasi Kabupaten Pulau Taliabu. Hal ini menyusul minimnya publikasi agenda dan kegiatan Bupati Pulau Taliabu saat melakukan kunjungan kerja di luar daerah.
Menurut mereka, agenda seorang kepala daerah seharusnya diketahui publik sebagai bentuk transparansi dan pertanggungjawaban informasi kepada masyarakat. Namun, fakta di lapangan menunjukkan bahwa kegiatan Bupati di luar daerah jarang terpublikasi secara resmi, baik melalui laman resmi pemerintah daerah maupun saluran informasi milik Kominfo.
“Kami melihat ada kelemahan dalam fungsi kehumasan pemerintah. Padahal, masyarakat berhak tahu apa saja yang menjadi agenda Bupati, baik di dalam maupun di luar daerah. Kominfo seharusnya aktif memberikan informasi, bukan malah diam,” ujar Sauti Jamadin salah satu perwakilan Aliansi.
Mereka menilai, tidak terpublikasinya agenda Bupati berpotensi menimbulkan spekulasi liar dipublik dan mengurangi kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah daerah. Aliansi pun mendesak Kominfo untuk meningkatkan kinerja dalam hal transparansi informasi, termasuk memastikan seluruh kegiatan pimpinan daerah dapat diakses oleh masyarakat.
Hingga berita ini dipublish pihak Diskominfo Pulau Taliabu belum memberikan keterangan resmi, meski media ini telah berusaha meminta tanggapan dari Kadis Kominfo.
